Sabtu, 03 Oktober 2009

Membakar Al-quran, Tangan Pastor terbakar


Pada suatu hari di sebuah kegiatan suci di Gereja, seorang pastor berdiri di hadapan jemaatnya. Pastor itu adalah pastor Woll frost, seorang pemuka gerejadi kota Angola, Nigeria.

Sebagaimana biasanya pada kegiatan suci, pastor itupun menyampaikan khutbah. Namun ada yang tidak biasa yang terjadi pada hari itu. Di tengah-tengah khotbahnya, pastor itu tiba-tiba beranjak dari podium dan menghampiri salah seorang jemaatnya.

"Kulihat kau membawa Al-quran, benarkah ?" tanya Frost pada jemaat itu. Jemaat itu mengangguk membenarkan pertanyaan tersebut. Lalu pastor frost mengulurkan tangannya.

"Sini berikan padaku," pintanya.

Jemaat itupun menyerahkan mushaf yang tadi ia pegang. Setelah mendapatkan mushaf itu, sang pastor kembali ke podiumnya dan menghadap ke jemaatnya.

"Wahai jemaatku sekalian, lihatlah apa yang ku bawa, sebuah Al-quran , sesuatu yang dianggap mukjizat oleh umat islam. Sekarang mari kita lihat apa yang bisa dilakukan oleh mushaf ini.

BAKAR QURAN

Setelah berkata demikian sang pastor turun lagi dari podiumnya. Kali ini ia berdiri kangsung di hadapan jemaatnya. Tangannya yang memegang Al-quran diangkatnya tinggi-tinggi.
"Lihatlah, aku akan membakar kitab ini dan apa yang bisa di lakukan untuk membela dirinya kalau dia memang benar mukjizat?" Ucapnya lantang.


Para jemaatpun memperhatikan dengan seksama . pastor itu lalu melemparkan Al-quran itu ke lantai.
"Tolong , ambilakan aku bensin" pintanya pada salah seorang jemaatnya. jemaat itupun segera beranjak untuk mengambil bensin.

Tak berapa lama kemudian, jemaat itupun kembali dengan menenteng sejerigen bensin, diserahkan drijen itu ke pastor.
Setelah menerima jerigen itu , segera ia menyiramkan bensin kepada mushaf itu , dan setelah itu ia kembali mendekati salah seorang jemaatnya.
"Apa kau membawa korek api ?" tanyanya, jemaat itupun mengangguk dan menyerahkannya.
"jesh..." langsung saja pastor itu menyalakan api itu dan percikan api menyala darinya. tiba-tiba saja terdengar pekikan histeris.
"Aahhh."

TANGAN TERBAKAR

Ternyata pekikan itu berasal dari bibir pastor frost . kontan saja seluruh jemaat ikut berteriak histeris. Sebab pada saat yang bersamaan ternyata tangan pastor frost terbakar dengan hebat. Sementara Al-quran yang tersiram bensin sama sekali tidak tersentuh api.

Waktu terus berlalu , dan pastor itupun menyatakan untuk masuk islam beserta sebagian jemaatnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

mohon kritik dan saran temen-temen Anak Muda. jangan di kritik saja, juga beri saran supaya halaman ini menjadi inspirator bagi temen-temen Anak Muda.