Rabu, 26 September 2012

luar biasa, di hukum mati masih tetap hidup


Seorang terdakwa yang mendapat hukuman mati berarti harus siap menjemput ajal. Namun, bagaimana bila keajaiban terjadi sehingga ia tetap hidup? Lihat 5 kisah nyata ini...
1. Anne Green
Anne Green, seorang pembantu rumah tangga abad pertengahan di Oxfordshire. Berhubungan gelap dengan cucu majikannya, lalu bayi yang dilahirkan mati sehingga dituduh sebagai pembunuh.
Pada 14 Desember 1650 dihukum gantung saat usianya 22 tahun.  Pada masa itu, hukuman gantung dilaksanakan dengan cara sang tertuduh d

inilah manfaat sperma bagi kaum wanita


Hubungan seks yang baik dan benar sejatinya dilakukan dengan pasangan yang telah menikah secara resmi menurut hukum atau agama. Seks sebenarnya bukan hanya pelampiasan nafsu semata. Berhubungan seks bisa mendatangkan banyak manfaat karena sperma yang di semburkan pria di dalam organ intim wanita bia menjadi obat Anti stres yang alami. Tak hanya itu, sperma juga memiliki ban

kopi ternyata bisa menghindari dari kanker usus


Selain nikmat untuk dikonsumsi saat bersantai, ternyata mengonsumsi setidaknya empat cangkir kopi dalam sehari bisa menghindarkan kita dari terkena kanker usus loh, berdasarkan sebuah penelitia

subhanALLAH, burung yg bisa mencium datangnya ajal


Burung ini mampu mengetahui kapan ajal datang. Burung ini juga bisa membedakan antara jasad makhluk hidup dan benda mati.


Burung ini dikenal bernama Jay. Surat kabar the Daily Mail melaporkan, para peneliti dari Universitas California di Kota Davis, Negara Bagian California, Amerika Serikat, mengungkapkan kecerdasan burung ini sering terbang mendekati mayat dan berkumpul di sekitarnya. Lalu mereka mengeluarkan suara hingga orang dapat mendengar.

Penelitian menaruh seekor Jay dengan boneka kayu aneka warna, Jay sudah mati, boneka burung hantu, dan benda mati lainnya. Burung itu tidak menggubris benda mati, tapi saat dia mendatangi Jay mati, dia mulai berkicau.


Begitu pula ketika pengamatan dilakukan di alam bebas. Burung ini menemani hewan tengah menunggu kematiannya. Jika bertemu pemangsa seperti burung hantu, mereka akan menukik dan menyerang tapi tidak sekalipun berkicau. Kicauan mereka dipicu

ciri-ciri sesat mengenai keperawanan


Keperawanan adalah sesuatu yang sakral, hanya dengan suami sahnya saja lah keperawanan boleh diberikan. Akan tetapi dewasa ini pergaulan muda-mudi semakin bebas dan tak kenal aturan. Seks bebas bukan lagi menjadi hal tabu untuk diperbincangkan, bahkan dilakukan. Akibat dari hal itu, banyak asumsi-asumsi masyarakat mengenai ciri yang wanita yang sudah tidak perawan. Banyak orang menilai sese

wow, sajadah yang bisa menyala dlm kegelapan



Sajadah yang Menyala dalam Gelap

Ada dua persoalan ketika muslim hendak melaksanakan shalat saat berpergian jarak jauh, yakni arah kiblat dan penerangan. Muslim Turki punya solusi mengatasi kedua masalah itu.

Adalah desainer Soner Oznec, yang sukses menyulap sajadah biasa menjadi tampak istimewa. Sajadah hasil inovasinya itu disebut  'El Sajjadah'. "EL adalah singkatan dari electro luminescent. Sementara sajadah adalah karpet berukuran kecil yang biasa dig

fakta tentang gangnam style

Jakarta Fenomena lagu dan tarian kuda 'Gangnam Style' milik rapper Korea Selatan (Korsel) Psy, yang mendunia masih tetap hangat. Tidak diperlukan kemampuan bahasa Korea untuk menikmati lagu tersebut, semua orang kecanduan dengan tarian kuda dan aksi lucu Psy dalam video klip lagu tersebut.

Namun di balik tarian dan aksi kocak Psy, sebenarnya lirik lagu 'Oppa's Gangnam Style' merupakan sindiran tajam bagi orang-orang kaya di Negeri Ginseng tersebut, serta distrik Gangnam yang menjadi tempat tinggal sebagian besar mereka.

Distrik Gangnam sendiri sebenarnya merupakan sebuah wilayah kecil di Ibukota Seoul, namun menyimpan sejuta insiprasi yang dipicu oleh kepahitan, rasa iri, dan keinginan yang tak tergapai.

Untuk lebih memahami arti lagu fenomenal yang tercatat sebagai video yang paling banyak disaksikan di YouTube ini, berikut detikcom rangkum 5 fakta soal 'Gangnam Style' dari berbagai sumber, Rabu (26/9/2012):

Selasa, 25 September 2012

tawuran berujung maut

Foto Alawy di rumah duka (Jhoni Hutapea/detikcom)
Jakarta SMAN 6 Jakarta akan menjelaskan hal-hal terkait tawuran di perempatan Bulungan, Jakarta Selatan, yang menewaskan siswa kelas X Alawy Yusianto Putra pada siang nanti. Selain itu, sekolah elite itu juga akan membuat kesepakatan dengan orang tua siswa.

"Berkaitan dengan tragedi SMA Negeri 6, Kepala Sekolah SMA Negeri 6 (Ibu Kadarwati) akan mengadakan jumpa pers pada hari Selasa 25 September pukul 14.00 WIB di SMAN 6, Jalan Mahakam 1 Kebayoran Baru," kata staf kesiswaan SMA 6 Jakarta, Ibu Husni, dalam pesan singkat, Selasa (25/9/2012).

Husni mengatakan, pihak sekolah akan menjelaskan kronologi peristiwa berdarah itu. Selain itu pihak sekolah juga akan membuat kesepakatan dengan wali murid. Namun Husni tidak menjelaskan isi kesepakatan yang akan dibuat.

"Konferensi pers kronologis kejadian dan visi misi SMA 6 dan 70 serta kesepakatan dengan orang tua," tuturnya.

Tawuran antara siswa SMAN 6 dan SMAN 70 Jakarta pecah di kawasan Bulungan - tak jauh dari Blok M Plaza - pada Senin (24/9) kemarin. Tawuran ini menyebabkan Alawy, siswa SMA 6 kelas X berusia 15 tahun, tewas akibat kena bacok di bagian dada.

Menurut saksi mata ketika tawuran pecah, Alawy sedang makan gulai di tikungan Bulungan (gultik). Dia lantas lari menyelamatkan diri bersama teman-temannya.

Malang, dia terjatuh di depan KFC Bulungan dan langsung mendapat sabetan celurit di dadanya. Remaja kelahiran 1997 itu pun meninggal dunia.

Jarak SMA 6 dan SMA 70 berjarak 300 meter saja. Siswa kedua SMA unggulan itu beberapa kali terlibat tawuran.


(trq/nrl)